Kualitas Pribadi Konselor yang Efektif

 Konseling adalah sebuah "Profesi yang mulia dan altruistik". Pada umumnya, profesi ini menarik orang-orang yang peduli terhadap orang lain, ramah, bersahabat dan sensitif. Namun, seseorang bercita-cita menjadi konselor berdasarkan beberapa alasan. Orang yang bercita-cita menjadi konselor sebaiknya mengamati diri sendiri dulu, sebelum benar-benar berkomitmen terhadap profesi ini. 

Menurut Foster dan Guy, terdapat beberapa kualitas yang membuat seseorang cocok berperan sebagai seorang konselor, yaitu :

  1. Keingintahuan dan kepedulian; Minat alami terhadap manusia
  2. Kemampuan mendengarkan; Mampu menemukan dorongan untuk mendengarkan orang lain
  3. Suka berbincang; Dapat menikmati percakapan yang berlangsung
  4. Empati dan pengertian; Kemampuan untuk merasakan apa yang orang lain rasakan, meskipun orang itu berbeda sekali dengan dirinya
  5. Menahan emosi; Mampu mengatur berbagai macam jenis perasaan atau emosi mulai dari perasaan marah hingga perasaan senang
  6. Intropeksi; Kemampuan untuk mengintropeksi diri
  7. Kapasitas menyangkal diri; Kemampuan untuk mendahulukan kepentingan orang lain dibandingkan kepentingan pribadi
  8. Toleransi keakraban; Kemampuan untuk mempertahankan kedekatan emosional
  9. Mampu berkuasa; Dapat memegang kekuasaan dengan menjaga jarak tertentu
  10. Mampu tertawa; Kemampuan melihat kualitas pahit manis dari peristiwa kehidupan dan sisi humor di dalamnya.
Konselor yang efektif juga adalah orang yang mampu mengintegrasikan keterampilan dan pengetahuan ilmiah ke dalam kehidupan mereka. Dengan demikian, mereka mampu mencapai keseimbangan interpersonal dan kompetensi teknis (Cormier & Cormier). Kualitas tambahan dari konselor yang efektif diantaranya :
  1. Kompetensi intelektual; Keinginan dan kemampuan untuk belajar sekaligus berpikir cepat dan kreatif
  2. Energi; Kemampuan untuk aktif dan tetap aktif dalam sesi konseling meskipun melihat jumlah antrean klien cukup banyak
  3. Keluwesan; Kemampuan beradaptasi dengan apa yang dilakukan klien guna memenuhi kebutuhan klien
  4. Dukungan; Kemampuan untuk membantu klien mengambil keputusan sementara menaikan harapan mereka
  5. Niat baik; Keinginan membantu klien secara konstruktif, dengan etika dan berusaha meningkatkan kemandirian mereka
  6. Kesadaran diri; Mengetahui diri sendiri, termasuk nilai, perilaku dan perasaan serta kemampuan untuk mengenali bagaimana dan faktor apa yang saling mempengaruhi satu sama lain

Demikian Materi singkat tentang Kualitas Pribadi Konselor yang Efektif, semoga dapat menambah wawasan dan khazanah keilmuan kita semua.

Post a Comment for "Kualitas Pribadi Konselor yang Efektif"