DASAR PERTIMBANGAN DAN KEBIJAKAN KREATIVITAS

A. DASAR PERTIMBANGAN UNTUK PENGEMBANGAN KREATIVITAS

1. Hakikat Pendidikan

Tujuan pendidikan pada umumnya adalah menyediakan lingkungan yang      memungkinkan anak didik untuk mengembangkan bakat dan kemampuan secara optimal, sehingga dapat mewujudkan diri dan berfungsi seutuhnya.

setiap inidividu memiliki bakat dan kemampuan yang berbeda-beda sehingga membutuhkan pendidikan yang berbeda juga.

pendidikan bertanggungjawab untuk memandu (mengidentifikasi dan membina) serta memupuk (mengembankan dan meningkatkan) bakat yang ada termasuk bakat istimewa atau yang memiliki kemampuan dan kecerdasan luar biasa (the gifted and talented)

2. Kebutuhan akan kreativitas

kemajuan teknologi yang meningkat dan ledakan penduduk disertai berkurangnya sumber alami, menuntut adaptasi secara kreatif dan kemampuan untuk mencari pemecahan yang imajinatif

Namun yang muncul dalam kehidupan sehari-hari kehidupan pribadi dan keluarga cenderung kearah klise, seakan-akan perilaku yang orisinal "lain dari yang lain" dianggap sesuatu yang berbahaya (aneh) {Rogers, dalam Vernon, 1982}

3. Kendala Dalam Pengembangan Kreativitas

- Tentang konseptual

-  Alat tes yang digunakan

- Metodologis

4. Hubungan Kreativitas dan Intelegensi

Timbul suatu pertanyaan disini "Apakah orang yang intelegensinya tinggi juga kreatif ?? atau apakah orang yang kreatif selalu mempunyai intelegensi yang tinggi ??

5. Peran Intelegensi dan Kreativitas Terhadap Prestasi Sekolah

Hubungan antara tes (kreativitas, intelegensi, ingatan) dan kriteria (prestas  sekolah) memberikan informasi mengenai kualitas dan sistem pendidikan. Jadi dalam assessment siswa maupun sistem pendidikan sebaiknya digunakan berbagai tes yang mempunyai arti psikologis yang bermakna dan beragam, sehingga memberikann gambaran yang lebih lengkap mengenai sejauh mana sasaran pendidikan tercapai.

6. Sikap Guru dan Orang Tua Mengenai Kreativitas

Kreativitas adalah hasil interaksi antara individu dan lingkungan. Seseorang dipengaruhi dan mempengaruhi lingkungan dimana individu berada, sehingga kreativitas individu dapat berkembang maupun jadi terhambat karena faktor lingkungan.

Share :